pagi itu..aku berharap..kamu akan menyapaku
kamu akan memberi sebuah senyuman untukku..
tapi sayang..
semua yang kuharap....engaku tepis..
kau membuat aku terluka dan terluka..
kau biarkan jiwaku terus bermain dalam resah...
aku ingin engkau tahu..
bhawa dengan melihat senyumanmu..
aku bisa tenang..
tapi kau menolaknya...
dan itulah
yang sampai saat ini membuatku mengukir sajak..
sajak luka karena hatiku yang telah engkau hujam
dalam sebuah ungkapan rasa yang menyiksa...
0 komentar:
Posting Komentar