Selasa, Februari 12, 2013

catatan untuk sekuntum senyum Bidadari

siapa yang tidak mengenal sosok bidadari yang selalu tampil dengan sejuta keindahannya, siapa yang tidak mengenal sosok bidadari yang nama-namanya kerap sebut para pujangga yang merindu, ingin sekedar bersua, membuktikan semua keindahan yang kerap membutakan pandangan, membisukan bibir hingga tak mampu lagi merangkai kata, membekukan tangan-tangan cinta hingga tiada mampu lagi menulis tentang keindahan, karena keindahan itu adalah kesucian yang mampu seorang bidadari tampakkan dalam kesejatiaannya, dalam kehidupannya , dalam setiap gerak geriknya yang masih menjadi rahasia semesta.
ketika sebuah kalimat menggabarkan bahwasanya " sehelai rambut bidadari kala ia jatuh di dumi, maka keharumannya akan tercium dari jagad timur hingga barat," subhanallah.....apakah kita mampu membayangkan bagaimana yang akan terjadi andai ada seorang bidadari diturunkan di muka bumi ini, apakah akan ada keajaiban besar yang akan membuat mata terbelelak, sedangkan sehelai rambut saja mampu mengharumkan semest,a kita dalam keterbatasan tidak akan mampu menjawab semua pertanyaan sederhana namun penuh misteri itu ?  dan semua masih menjadi rahasia illahi yang tersimpan rapat dan skenario lauhul mahfud.

Allah Ta’ala berfirman, “Seakan-akan bidadari itu permata yakut dan marjan.” (Qs. ar-Rahman: 58) lalu al-Hasan dan mayoritas ahli tafsir lainnya mengatakan bahwa yang dimaksudkan adalah bidadari-bidadari surga itu sebening yaqut dan seputih marjan.
Allah juga menyatakan,“(Bidadari-bidadari) yang jelita, putih bersih dipingit dalam kemah.” (Qs. Ar-Rahman: 72) Maksudnya mereka itu dipingit hanya diperuntukkan bagi para suami mereka, sedangkan orang lain tidak ada yang melihat dan tidak ada yang tahu. Mereka berada di dalam kemah.
Baiklah…ini adalah sedikit gambaran yang Allah berikan tentang bidadari di surga. Karena bagaimanapun gambaran itu, maka manusia tidak akan bisa membayangkan sesuai rupa aslinya, karena sesuatu yang berada di surga adalah sesuatu yang tidak/belum pernah kita lihat di dunia ini. semua hanya sebatas gambaran yang tidak akans sesuai dengan apa yang akan kita rasakan dan temukan di surga nanti..amin...
Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Allah Azza wa Jalla berfirman, “Aku siapkan bagi hamba-hamba-Ku yang shalih sesuatu yang tidak pernah dilihat oleh mata, tidak pernah didengar oleh telinga dan tidak pernah terlintas oleh pikiran.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Setelah mengetahui sifat fisik dan akhlak bidadari, maka bukan berarti bidadari lebih baik daripada wanita surga. Sesungguhnya wanita-wanita surga memiliki keutamaan yang sedemikian besar, sebagaimana disebutkan dalam hadits.
dan lewat catatan ini (penulis.red) hanya ingin sekedar memberikan sebuah kenangan, untuk sekuntum  senyum dari bidadari sederhana yang telah mengenalnya, senyum calon wanita surga yang telah membagi cerita dengannya, berlagu dalam kehidupannya, hingga kini saat catatan ini tertuai, terima kasih untuk senyum dan rindumu.... Sukron katsir Jazil.......Semoga bermanfaat dan menjadi motivasi bagi kita untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah Ta'ala..amin..........

0 komentar: